Kisah Tragis USS Tang,Kapal Selam Seandainya Tenggelam Sebab sejatanya Sendiri Pada perang dunia kedua

Kisah Tragis USS Tang,Kapal Selam Sekiranya Karam Karena sejatanya Sendiri Pada perang dunia kedua
Tragis! USS Tang: Kapal Selam Amerika yang Karam Karena Menembak Dirinya Sendiri
Hari-hari ini publik tanah air dihebohkan dengan tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala 402 yang tenggelam di sekitar area perairan laut Bali. KRI Nanggala yang dinyatakan sirna kontak semenjak hari Rabu, 21 April 2021 tersebut sekarang sudah ditemukan di sekitar laut Bali pada hari Minggu 25 April 2021 pada kedalaman sekitar 838 meter. Seandainya menyedihkan, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengungkapkan bahwa segala awak kapal yang berjumlah 53 orang gugur dalam momen hal yang demikian.

Malahan kita melihat kembali sejarah tenggelamnya kapal selam - kapal selam dunia memang sering kali memakan banyak korban jiwa. Malah dalam banyak kasus segala krunya tak bisa diselamatkan nyawanya. Malah kapal selam - kapal selam milik negara adi kekuatan dunia sekalipun seperti Amerika dan Rusia atau Uni Soviyet.

Tragis! USS Tang: Kapal Selam Amerika yang kapal selam indonesia Karam Sebab Menembak Dirinya Sendiri

Komandan USS Tang SS-306 Richaed H. O'Kane (Sumber: www.history.navy.mil)


Dalam sejarahnya banyak kapal selam Amerika dan Rusia yang karam dan memakan banyak korban jiwa. Seperti seumpama kapal selam USS Thresher Amerika yang menewaskan 129 awak kapal dan warga sipil, USS Scorpion Amerika yang menewaskan 99 awak kapal, dan USS Tang Amerika yang menewaskan 78 krunya. Sedang dari pihak Rusia atau Uni Soviyet sebagian diantaranya ialah kapal selam K-129 yang menewaskan semua awak kapalnya yang berjumlah 98 orang,korban perang Kapal Selam Krusk yang menewaskan 118 orang, dan K-283 Komsolet yang menewaskan 42 dari 69 awak kapalnya.


Tragis! USS Tang: Kapal Selam Amerika yang Tenggelam Karena Menembak Dirinya Sendiri


Dari banyak insiden-insiden yang menewaskan banyak awak kapal selam, salah satu yang unik dan tragis yaitu insiden yang menimpa kapal USS Tang atau SS-306 Amerika. Bagaimana tidak, kapal legendaris Amerika Serikat itu karam sesudah terkena torpedo yang ia tembakkan sendiri.

USS Tang SS-306 yaitu kapal selam Amerika pertama yang memakai nama Tang. Tang diambil dari nama ikan surgeonfish yang populer di Samudera Pasifik. Kapal ini diwujudkan pada tahun 1943.

Dalam sejarahnya USS Tang SS-306 mencatatkan prestasi yang luar biasa. Selama karirnya yang singkat pada sekitar Perang Dunia II dia telah berhasil menenggelamkan 31 kapal dengan beban 227.800 ton. USS Tang juga sukses merusak dua kapal seberat 4.100 ton. USS-Tang malah menerima empat bintang pertempuran dan dua kutipan kepresidenan atas jasa-jasanya selama Perang Dunia II.

Sayang kapal selam dengan prestasi luar kapal selam nanggala 402 awam itu sepatutnya mengakhiri petualangannya dengan metode yang cukup tragis: tenggelam pengaruh torpedo yang dia tembakkan sendiri. Insiden itu terjadi pada tahun 1944 di perairan sekitar Selat Taiwan.

Pada dikala itu ada minuman beralkohol-arakkan besar kapal tangker dan angkutan Jepang. USS Tang bahkan membayangi konvoi besar hal yang demikian. Kapal Selam Amerika itu kemudian menembakkan banyak torpedo untuk melumpuhkan kapal-kapal Jepang.

USS Tang banyak menembakkan torpedo sampai tersisa dua torpedo saja. Torpedo yang terakhir itu bahkan kesudahannya ditembakkan juga dengan sasaran kapal Jepang.

Tak sepertinya ada yang beres dengan torpedo terakhir itu. Torpedo tiba-tiba menembus permukaan dan bak bumerang berbalik menyerang USS Tang sendiri. Pengaruh hayal torpedo makan tuan tersebut menghajar ruang belakang torpedo USS Tang sendiri.

insiden itu 78 awak kapal tewas. Cerita bagusnya masih ada sembilan awak kapal yang dapat diselamatkan. Ironisnya sembilan awak kapal yang selamat hal yang demikian berhasil selamat karena diselamatkan oleh kapal fregat Jepang yang menjadi sasaran target USS Tang sendiri.

Begitulah patroli kelima USS Tang yang kapal selam indonesia hilang usai tragis. Seheba-hebatnya senjata buatan manusia pasti ada kelemahannya. Semoga menjadi bahan pelajaran bagi kita segala.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *